1. Pokok Kredit
    • Adalah saldo kredit yang telah digunakan dan belum dilunasi oleh debitur biasa disebut juga Baki Debet.
  2. Plafond Kredit
    • Adalah jumlah maksimum fasilitas kredit yang disediakan Bank untuk Debitur.
  3. Jaminan Kredit
    • Adalah jaminan yang bersifat materil mmaupun inmateril untuk mmendukung keyakinan Debitur atas kemampuan dan kesanggupan Debitur untuk melunasi utangnya sesuai dengan yang diperjanjikan.
  4. Taksasi Jaminan
    • Adalah suatu penilaian yang dibuat oleh perusahaan penilai atau Bank terhadap harga pasar yang wajar atas sebuah agunan yang diberikan debitur.
  5. Biaya Provisi
    • Yakni biaya administrasi yang harus dibayar oleh nasabah pada saat pencairan kredit.
      1. Biaya ini hanya dibayar sekali saja pada saat kredit diberikan.
      2. Besarnya Biaya Provisi tergantung besarnya pokok pinjaman dan kategori nasabah.
  6. Biaya Bunga
    • Yakni bunga yang harus dibayar oleh nasabah selama jangka waktu kredit.
      1. Biaya bunga ini dibayar tiap bulan bersama-sama dengan angsuran pokok Pinjaman.
      2. Besarnya suku bunga kredit tergantung :
        1. Suku bunga pasar.
        2. Besarnya pokok pinjaman
        3. Kategori nasabah
  7. Biaya notaris
    • Biaya notaris sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
    • Biaya ini dibebankan kepada nasabah khusus untuk jumlah pinjaman diatas 15 juta.
  8. Penalty karena pelunasan kredit yang dipercepat
    • Hal ini perlu diketahui bila kemudian hari karena 1 dan lain hal nasabah bermaksud melunasi kreditnya lebih cepat dari periode yang dijanjikan.
  9. Denda atas keterlambatan pembayaran angsuran
    • Nasabah yang akan mengajukan kredit perlu mengetahui hal tsb guna menghindari denda yang harus dibayar akibat keterlambatan pembayaran angsuran.
  10. Angsuran tetap yang harus dibayar tiap bulan oleh nasabah.
    • Nasabah harus membayar angsuran tetap. Jumlahnya sama tiap bulan yang terdiri dari angsuran pokok dan angsuran bunga atau biaya bunga.

Hal-hal yang berkaitan dengan besarnya jumlah angsuran.

  1. Besarnya pokok pinjaman.
  2. Tingkat suku bunga.
  3. Metode perhitungan bunga.
  4. Jangka waktu kredit.
  5. Jenis jaminan.

 

BPR KS menggunakan metode perhitungan angsuran tetap tiap bulan dengan perincian angsuran pokok meningkat tiap bulan sedangkan angsuran bunga menurun tiap bulan.

Suku bunga yang digunakan untuk menghitung jumlah bunga yang harus dibayar selama periode kredit adalah Flat Rate atau bunga flat, sedangkan untuk menghitung angsuran bunga yang menurun tiap bulan menggunakan bunga efektif. Metode perhitungan tersebut disebut Metode Anuitas.